Tokoh Masyarakat, Armansyah, SE. M.M
MITRAPOL.id | Kota Langsa – Kisruh di Internal DPRK Langsa yang berkepanjangan mempunyai dampak negatif terhadap proses pemerintahan dan pertumbuhan ekonomi di Kota langsa.
“Kekisruhan ini sebenarnya tidak berkepanjangan apabila PJ Walikota selaku pejabat tertinggi di Kota Langsa dan mitra DPRK mau proaktif dalam menangani persoalan ini,” Ujar Armen salah satu tokoh masyarakat Kota Langsa yang peduli terhadap perkembangan politik di Kota Langsa saat Kopi Morning di salah satu warkop di Kota Langsa dengan media ini, Minggu (27/04/2025)
Kalau PJ Walikota dari awal mau mengingatkan DPRK kalau persoalan kisruh internal DPRK dapat berdampak menghambat pembahasan R-APBK tahun anggaran 2025 hingga menyebabkan APBK Langsa harus ditetapkan melalui Peraturan Walikota (Perwal).
Yang menyebabkan gaji Walikota dan anggota DPRK Langsa terancam tidak di bayar selama enam bulan, pasti kisruh bisa terhenti karena sangat merugikan semua pihak,” ungkap Tokoh masyarakat senior Armen bersemangat karena emosi melihat politik di Kota Langsa.
“Harapan kami masyarakat Kota Langsa kepada PJ Walikota untuk lebih serius menyembatani komunikasi internal DPRK agar kisruh itu bisa cepat selesai dan Walikota bisa segera dilantik untuk masyarakat Kota Langsa
Dalam pengambilan keputusan di DPRK Langsa dapat berjalan lebih lancar termasuk pembahasan anggaran seperti APBK sebelumnya “tandas Armen SE,M.M, selaku tokoh masyarakat peduli politik ini menutup ungkapanya.