Breaking News

Soroti Kegagalan Penanganan Banjir di Gampong Simpang Wie: Pemkot Langsa Terkesan Tutup Mata, Untuk Bimtek Berjalan Mulus, Warga Terabaikan.

Soroti Kegagalan Penanganan Banjir di Gampong Simpang Wie: Pemkot Langsa Terkesan Tutup Mata, Untuk Bimtek Berjalan Mulus, Warga Terabaikan.

MITRAPOL.id | KOTA LANGSA – Banjir yang melanda Gampong Simpang Wie, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, telah memicu kemarahan dan kekecewaan di kalangan warga. setempat, hal ini menyoroti kegagalan pemerintah dalam menangani bencana banjir yang berdampak kepada masyarakat, terutama terkait dengan penggunaan dana tanggap bencana banjir, salah satu masyarakat yang Enggang untuk disebutkan, Jangan jadi kami Seperti bola kaki, ketika diperlukan dipakai, setelah tidak diperlukan diabaikan.

“Dana Tanggap Bencana Dipertanyakan”

Bahwa dana tanggap bencana yang seharusnya digunakan untuk membantu warga terdampak banjir, tidak digunakan sebagaimana mestinya. ” Diduga Kenapa ketika kegiatan Bimtek dalam setahun hampir tiga kali dilaksanakan, tapi ketika warga terdampak banjir pemerintah kota Langsa , diduga diam dan tidak memperdulikan masyarakatnya,” warga yang kecawa menyatakan kepada media ini, kami menduga dan mempertanyakan ke mana dana tersebut disalurkan dan bagaimana penggunaannya.”

“Warga Menderita, Pemerintah Diam”

Warga Gampong Simpang Wie masih berjuang untuk memulihkan diri dari dampak banjir. Mereka membutuhkan kepedulian terhadap kebijaksanaan dari pihak terkait,” Namun, pemerintah terkesan diam dan tidak menunjukkan keseriusan dalam menangani bencana ini.

“Pemerintah Bertanggung Jawab”

Mendesak pemerintah untuk bertanggung jawab atas kegagalan penanganan banjir di Gampong Simpang Wie. “Kami tidak akan diam dan akan terus mengawasi penggunaan dana tanggap bencana,” Uncapnya, dan berharap pemerintah segera mengambil tindakan nyata untuk membantu warga terdampak banjir dan memberikan penjelasan tentang penggunaan dana tanggap bencana.

Sehingga berita Naik tayang kemeja Redaksi, diterbitkan pada Dini sore 12 Nopember 2025

(Tim)

error: Content is protected !!